Jasa ini menyediakan layanan penerjemahan dokumen oleh penerjemah tersumpah serta legalisasi atestasi apostille dokumen agar memenuhi standar hukum di Saint Kitts dan Nevis. Proses ini mencakup penerjemahan dari bahasa Indonesia ke dalam bahasa Inggris atau lainnya, pengesahan di Kementerian Hukum dan HAM – Kemenkumham Republik Indonesia.
Berikut adalah dokumen yang umumnya memerlukan legalisasi apostille di Kementerian Hukum dan HAM KEMENKUMHAM untuk keperluan kebutuhan persyaratan di negara Saint Kitts dan Nevis:
– Apostille Akta Kelahiran: untuk pendaftaran anak, pernikahan, atau keperluan imigrasi di Saint Kitts dan Nevis.
– Apostille Akta Nikah: untuk visa keluarga, izin tinggal, atau kunjungan keluarga di Saint Kitts dan Nevis.
– Apostille Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK): untuk visa kerja atau izin tinggal di Saint Kitts dan Nevis.
– Apostille Akta Cerai: untuk perubahan status perkawinan atau keperluan hukum di Saint Kitts dan Nevis.
– Apostille Ijazah dan Transkrip Nilai: untuk melanjutkan studi, visa kerja di Saint Kitts dan Nevis.
– Apostille Sertifikat Pendidikan: pelatihan atau kursus profesional di Saint Kitts dan Nevis.
– Apostille Akta Pendirian Perusahaan: untuk mendirikan cabang perusahaan/kerja sama bisnis di Saint Kitts dan Nevis.
– Apostille Kontrak Kerja: untuk visa kerja/proyek bisnis di Saint Kitts dan Nevis.
– Apostille Surat Kuasa: untuk keperluan hukum/bisnis di Saint Kitts dan Nevis.
– Apostille Sertifikat Kesehatan: untuk visa tertentu, terutama untuk pekerja sektor kesehatan di Saint Kitts dan Nevis.
– Apostille Surat Rekomendasi: untuk pekerjaan/beasiswa/studi di Saint Kitts dan Nevis.
– Apostille SKBM: untuk kelengkapan persyaratan menikah di Saint Kitts dan Nevis.
Mengurus legalisasi dokumen untuk tujuan negara Saint Kitts dan Nevis bisa memakan waktu dan tenaga. Jasa profesional menawarkan:
– Keakuratan Terjemahan: Penerjemah tersumpah memastikan dokumen sesuai tata bahasa.
– Efisiensi: Proses yang biasanya memakan waktu berminggu-minggu dapat dipercepat.
– Kepatuhan Hukum: Penyedia jasa memahami persyaratan spesifik.
– Kemudahan: Klien hanya perlu menyerahkan dokumen, dan penyedia jasa mengurus semua tahapan.
